Bahia, salah satu istana terindah di Marrakesh
Berkunjung ke kota Marrakesh, Maroko masih belum lengkap jika belum mampir ke Istana Bahia. Sebab, istana ini merupakan salah satu warisan seni arsitektur tertinggi Islam dan Maroko. Dibangun pada abad 19, istana penuh corak ini menjadi salah satu bangunan bersejarah paling indah di Maroko.
Istana Bahia dibangun selama 14 tahun dengan bantuan para perajin terbaik yang didatangkan dari Fez. Detail dekorasi dimulai dari lantai hingga langit-langit. Lantainya dilapisi marmer Carrara putih. Langit-langit terbuat dari zouak (kayu lukis) yang rumit, sementara halaman yang luas dicat dengan warna biru muda dan kuning.
Bagian harem menawarkan interior yang lebih mempesona lagi. Dihiasi dengan panel dari tenunan sutra asli, jendela kaca patri, dan langit-langit yang dilapisi buket bunga. Di sanalah empat istri dan dua puluh empat selir Abu Ahmed tinggal bersama.
Pembangunan dan dekorasi awal Istana Bahia dimulai oleh Vizier Si Moussa pada tahun 1860-an. Pembangunan dilanjutkan pada tahun 1894 sampai 1900 oleh Abu 'Bou' Ahmed, seorang budak kulit hitam yang berhasil meraih kekuasaan sebagai vizier baru.
Pada tahun 1908, keindahan Istana Bahia bikin panglima perang Pasha Glaoui kepincut. Sang panglima lantas menjadikan istana sebagai tempat untuk menghibur tamu-tamu dari Prancis.
Saat ini Istana Bahia masih berfungsi sebagai kantor milik pemerintah. Namun sebagian dari delapan hektar komplek istana terbuka untuk umum. Termasuk 150 ruangan yang bebas dikagumi keindahannya oleh warga sipil.
0 komentar:
Posting Komentar