www.rajadomino77.com cs_rajadomino@yahoo.com +85577493619 D1DAF82F

5 Fakta tentang jaringan 5G, internet secepat peluru!



Kecepatan jaringan 4G LTE adalah koneksi yang kini kita miliki sekarang. Koneksi ini cukup cepat untuk mecakup kebutuhan mengonsumsi internet kita sehari-hari, mulai dari browsing, main game online, hingga streaming video.

Namun, sudah bertahun-tahun lamanya perusahaan teknologi menjanjikan segera datangnya koneksi 5G. Koneksi masa depan ini akan jadi yang paling cepat, bahkan jauh lebih cepat ketimbang 4G. Beberapa perangkat diklaim telah siap untuk 5G, namun koneksi ini bahkan belum nyata ada untuk dipakai secara luas.

Masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi untuk hadirnya jaringan 5G, mulai dari infrastruktur dan perangkat. Namun Anda juga harus bersiap dan tahu sejak awal seperti apa 5G itu.

Berikut beberapa fakta yang butuh Anda ketahui seputar 5G.


Koneksi ini sangat-sangat cepat


Tentu pengembangan jaringan akan membuahkan kecepatan yang lebih dari sebelumnya. Namun di 5G, pertambahan kecepatan ini sungguh signifikan. Bahkan, ini akan lebih cepat ketimbang koneksi broadband yang kita biasa miliki di rumah atau kantor.

Untuk membandingkan seberapa cepat jaringan 5G, mari kita letakkan di sebuah perspektif. Kecepatan unduh 4G di Amerika Serikat rata-rata 19,42 Mbps. Menurut OpenSignal, 5G tidak lagi berbicara megabit, namun gigabit.

Modem 5G besutan Qualcomm, Snapdragon X50, mampu mengunduh hingga kecepatan 5GB per detik. Kecepatan ini 257 kali lebih cepat ketimbang jaringan 4G di Amerika Serikat.

Umat manusia sendiri tidak pernah mencapai kecepatan ini sebelumnya. Google Fiber saja hanya sampai pada kecepatan 1Gbps.

Hal ini pun masih akan berkembang karena kecepatan 5Gbps sendiri hanya akan jadi generasi pertama.


Tak cuma soal kecepatan tapi kapasitas


Salah satu aspek paling menarik dari jaringan 5G adalah soal kapasitas jaringan mobile. Hal ini berarti jaringan 5G bisa mendukung lebih banyak koneksi data ketimbang sebelumnya.

Untuk meletakkannya dalam contoh, pernahkah Anda berada di suatu tempat ramai, lalu koneksi data Anda melambat? Nah, hal ini dikarenakan jaringan 4G hanya bisa mendukung beberapa perangkat saja. Di 5G, jaringan akan lebih luas kapasitasnya.

Disebut Mashable, mengutip International Telecommunications Union, jaringan 5G bisa menampung satu juta perangkat per kilometer persegi.


Rendah latensi


Salah satu pembaruan besar dari 4G ke 5G adalah soal latensi. Latensi adalah jumlah waktu yang dibutuhkan untuk mentransmisikan data,

Jaringan 5G sendiri mendukung koneksi latensi yang sangat rendah, sehingga membuat perangkat dapat berkomunikasi lebih cepat dari sebelumnya.


5G tidak cuma untuk smartphone


Dengan kecepatan tinggi, kapasitas tinggi untuk tiap jaringannya, serta rendahnya latensi, hal ini membuat 5G tak akan hanya digunakan oleh smartphone saja. Jaringan ini akan terpakai oleh semua perangkat cerdas.

Sebagai contoh, 5G akan sangat penting bagi mobil otomatis yang membutuhkan koneksi internet secepat mungkin. Latensi rendah, kapasitas yang tinggi dan kecepatan yang tinggi akan membuat mobil otomatis benar-benar efektif berjalan secara otonom.

Hal ini juga akan terpakai di teknologi konsumen seperti aksesoris rumah tangga cerdas, headset VR, PC, dan bisa jadi media sosial dan konferensi jarak jauh juga akan terpengaruh juga dengan baik.


Harga paket datanya tak akan murah


Satu jaminan yang pasti terjadi, tentu harga paket data untuk jaringan 5G ini tak akan murah. CEO salah satu raksasa Telco AS, Sprint, mengutip Mashable, menyebut bahwa harga paket data 5G akan dibanderol 20 dollar hingga 30 dollar di AS, atau 300 hingga 400 ribu Rupiah.

Selain Sprint, belum ada yang berkomentar soal harga. Namun menilik sejarah, harga paket data makin naik seiring kecepatan jaringan. Tentu hal ini tak akan menurun tiba-tiba, dan justru akan makin menukik karena kecepatan 5G naik secara signifikan dibanding 4G.

Namun mahalnya harga akan makin mereda seiring makin banyak pengguna yang memakai serta perangkat yang mendukung jaringan 5G.


Jaringan 5G belum akan datang dalam waktu dekat


Berbagai kemajuan positif telah kita lihat selama beberapa waktu terakhir. Mulai dari pengembangan jaringan 5G sendiri, hingga pengembangan modem dan perangkatnya. Namun komitmen untuk menghadirkan 5G butuh banyak pihak, terutama operator telko dan juga produsan gadget.

Disebut Mashable, di AS, operator telko dan produsen seperti Apple, akan mulai berkomitmen kepada 5G di 2019 mendatang. Sehingga, di 2020 akan hadir generasi paling awal 5G. Di negara berkembang seperti Indonesia, kita harus berbicara beberapa tahun ke depan lagi untuk hadirnya 5G karena pemenuhan infrastruktur tentu terganjal luasnya lanskap tanah air.









Smartphone LG seri Q6 punya warna baru


LG bakal memperluas varian warna baru bagi smartphone-nya yang beredar di Indonesia. Pasca-memperkenalkan varian warna baru LG V30 PLUS Raspberry Rose di Indonesia pekan lalu, perusahaan asal Korea Selatan ini bakal memasarkan LG Q6 dengan varian warna Moroccan Blue. Sementara untuk LG Q6 PLUS, akan masuk varian warna Lavender.

Tahun ini, kami ingin para pengguna kami dapat lebih mengekspresikan dirinya secara unik melalui banyak ragam pilihan warna smartphone LG, ujar Heegyun Jang, Head of LG Mobile Communications Indonesia.

Dia memastikan akan menambah masing-masing satu varian warna bagi smartphone LG Q6 dan LG Q6 PLUS.

Smartphone LG Q6 menarik berkat aspek rasio layarnya dengan 18:9 sehingga bingkai (bezel) tipis, seperti pada smartphone premium.

Inovasi bertajuk FullVision ini membuat LG Q6 tak hanya menarik, tapi pula mudah dan nyaman digunakan oleh satu tangan meski layarnya berbentang 5,5 inci, Full HD+ dengan 2160 x 1080 piksel. Bila LG Q6 dibekali RAM 3GB dan kapasitas simpan bawaan 32GB, maka LG Q6 PLUS disiapkan bagi mereka yang menginginkan lebih dengan ketersediaan RAM 4GB dan kapasitas simpan internal 64GB.

Daya tarik lain LG Q6 dan LG Q6 PLUS juga terletak pada keberadaan fitur unik Face Unlock yang membuat penggunanya dapat mengaktifkan melalui mode pengenalan wajah. Keseluruhan proses ini dikatakan dapat berjalan dalam rata-rata waktu kurang dari satu detik.

Meski bukan smartphone premium, LG Q6 dan LG Q6 PLUS dibuat dengan tangguh, lewat penggunaan alumunium seri 7000 pada bagian tepi bodinya. Tak hanya itu, seperti pula pada smartphone premium LG, sertifikat MIL-STD 810G pun disandang keduanya berkat kemampuannya yang lolos dalam uji ketahanan bagi perangkat yang layak digunakan dalam militer Amerika Serikat.

Meski belum memberikan informasi lebih detail terkait dengan ketersediaannya di pasar nanti, Heegyun Jang memastikan kehadiran keduanya bakal terjadi pada kuartal pertama tahun ini. Tak sampai bulan berganti, keduanya bakal hadir untuk lebih mewakili uniknya tiap pribadi melalui smartphone pembaharu yang memberi pengalaman dan ketangguhan premium yang lebih terjangkau, pungkas dia.










Meizu Pro 7 menangkan penghargaan bergengsi berkat desain yang anti mainstream!


Di momen tahun baru China, Meizu yang merupakan pemain lawas dari negeri Tirai Bambu nampaknya mendapat apresiasi yang cukup bergengsi di ajang internasional. Pasalnya flagship andalannya yakni Meizu Pro 7 memenangkan penghargaan German iF Product Design award atas desain smartphone tersebut.

Melansir Gizmochina, German iF Product Design award adalah penghargaan tahunan populer yang ada sejak tahun 1954, di mana tahun ini Meizu Pro 7 mengalahkan 6.400 kontestan lain di kategori desain smartphone.

Penghargaan ini pun tak mengagetkan, pasalnya Pro 7 memang dikenal punya desain anti-mainstream di mana smartphone ini memiliki layar sekunder di bagian belakang perangkat. Smartphone ini didesain oleh Frog Design, perusahaan desainer teknologi multinasional yang berbasis di China dan Jerman.


Meizu Pro 7 sendiri merupakan smartphone papan atas dengan layar AMOLED 1920 x 1080pixel di atas bentang layar 5,7 inci. Di layar sekundernya di belakang perangkat, Pro 7 mengusung layar 1,9 inci yang juga berpanel AMOLED. Layar sekunder ini terletak di bagian kiri belakang perangkat. Layar ini akan memperlihatkan notifikasi dan bahkan bisa menjalankan beberapa aplikasi.

Selebihnya, Meizu 7 Pro mengusung prosesor papan atas MediaTek Helio X30, UI asli Meizu Flyme 6 OS yang berbasis Nougat, serta kapasitas baterai 3.000mAh.

Harga asli dari Meizu 7 Pro ini adalah 500 dollar, atau 6,8 juta Rupiah. Ada versi lebih murah dengan prosesor Helio P25 yang dibanderol dengan harga 426 dollar 5,8 juta. Bahkan di Meizu telah merilis Meizu 7 Pro edisi spesial tahun baru yang hanya dibanderol 312 dollar atau 4,2 juta saja.










Jeroan Asus Zenfone 5 bocor, RAM jumbo tapi memorinya sempit


Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Asus saat ini sedang mempersiapkanperilisan smartphone baru dari jajaran Zenfone di acara MWC 2018. Perilisan itu sendiri dijadwalkan jatuh pada tanggal 27 Februari 2018.

Salah satu yang akan dirilis adan Zenfone 5 yang ternyara baru-baru ini muncul bocorannya di AnTuTu. Dalam bocoran tersebut, ada informasi tentang bagaimana kinerja smartphone itu.

Berikut gambar bocorannya.


Apabila informasi di atas benar, maka kita bisa mengharapkan andalan baru Asus ini menghadirkan prosesor Qualcomm Snapdragon 845 yang terkenal kuat dan cepat. Selain itu RAm yang tersedia tidak kurang dari angka 6GB serta ruang penyimpanan yang sebenarnya agak mengecewakan, yaitu hanya 32GB.

Selain itu, resolusi yang terdapat pada smartphone ini cukup mumpuni jika melihat angka 2246 x 1080 piksel. Yang mana hal itu akan jelas menunjukkan bakal mencakup 'notch' yang akan menampung kamera depan, lubang suara, dan beberapa sensor lainnya.

Sayangnya tidak ada informasi lainnya dari perangkat ini. Tapi kita akan segera mengetahuinya di akhir bulan nanti. Kita tunggu saja saat perilisannya.











Sony 'kode keras' bakal pakai desain lengkung untuk smartphone masa depan


Sony diperkirakan bakal merilis smartphone baru daam waktu sekitar seminggu ke depan. Perusahaan asal Jepang itu pun kini menggoda publik dengan sebuah video pendek yang dirilis di akun Instagram resmi SonyXperia.

Dalam video singkat tersebut, Sony menampilkan sesuatu yang cukup menarik. Ada telapak tangan yang menangkup menghadap ke atas lalu ada semacam garis-garis lengkung di atas telapak tangan tersebut. Mungkinkah ini adalah kode keras Sony bakal memiliki desain smartphone lengkung di masa depan?

Bisa jadi!

Sony sendiri adalah salah satu pembuat smartphone Android yang paling produktif. Sony meluncurkan smartphone high-end baru setiap enam bulan sekali atau lebih. Meskipun rancangannya relatif tidak berubah. Tampilan persegi dan desain yang mencolok dari perangkatnya sebenarnya adalah satu hal yang membuat Sony mudah dikenali di antara yang lainnya.

Nah, dengan adanya video pendek itu, sepertinya Samsung akan mengembangkan smartphone lengkung yang kemungkinan besar akan bernama Xperia XZ2. Fitur ergonomis yang memungkinkan smartphone ini pas di tangan pengguna.

Dengan kebanyakan smartphone akhir-akhir ini dengan layar 2:1, kami berharap Xperia XZ2 juga bisa mengadopsi format desain baru dan bahkan mungkin menjadi smartphone dengan bezel yang minim.

Untuk lebih jelasnya, nari kita tunggu minggu depan. Ajang MWC 2018 akan menjadi saksinya!









Spesifikasi Samsung Galaxy J4 versi 2018 muncul, bakal gempur pasar smartphone murah



Selain mempersiapkan perilisan Galaxy S9 dan S9+ yang bakal diadakan beberapa hari lagi di ajang MWC 2018 akhir Februari nanti, rupanya Samsung sama sekali tidak melupakan kita yang hanya bisa membeli smartphone entry-level.

Baru-baru ini Samsung dikabarkan tengah menukangi sebuah proyek untuk membangun smartphone entry-level, yakni Galaxy J4 versi 2018. Ini masih rumor, pasalnya belum lama ini ada bocoran dari benchmark Geekbench yang menampilkan perangkat dengan nama model Samsung SM-J4400F, yang mana itu diindikasikan sebagai Galaxy J4 versi 2018.

Perangkat tersebut akan menjalankan sistem operasi Android 8.0 dan memiliki prosesor quad-core 1,4GHz di dalamnya. RAM yang tersedia akan berkapasitas 2GB.

Selain itu, skor yang terpampang di Geekbench menunjukkan angka 623 untuk single core dan 1815 untuk multi-core.


Untuk Galaxy J-Series dari Samsung memang terkenal sebagai smartphone terjangkau alias smartphone murah. Jika Samsung berkenan membanderol perangkat ini dengan harga sewajar mungkin, kami yakin J4 2018 akan merajai smartphone murah. Khususnya di Indonesia yang memang memiliki penggemar Samsung yang tidak sedikit. Sayangnya, perusahaan asal Korea Selatan tersebut masih enggan membocorkan berapa taksiran harga yang akan dibanderol untuk perangkat ini.











LG siapkan smartphone 'maut' di 2018, punya chipset Snapdragon 845


Sebuah laporan terbaru yang diterbitkan belakangan ini, LG sepertinya sedang mempersiapkan sebuah smartphone dengan 'kekuatan super' yang didukung oleh chipset terbaru, Qualcomm Snapdragon 845.

Berdasarkan lansiran Venture Beat (16/2), smartphone LG ini akan memiliki nama kode 'Judy' yang dikatakan bakal memiliki layar berukuran 6,1inci. Ini akan menjadi tipe tampilan baru yang disebut MLCD+. Berkat su-pixel putih yang akan menjadi bagian dari matriks RGBW, layar akan sangat terang (di kisaran 800-nit) namun mengonsumsi energi 35 persen lebih sedikit daripada layar LCD IPS biasa.

Seperti yang dikatakan di atas, smartphone LG dengan code Judy ini akan menggendong chipset terbaru dari Qualcomm, yakni Snapdragon 845. Lengkap dengan CPU octa-core dan GPU Adreno 630. RAM yang tersedia berada di angka 4GB dengan penyimpanan 64GB.

Sementara itu, di belakang 'tubuhnya', terdapat set dual-camera yang memiliki sensor masing-masing 13MP. Dua-duanya didukung dengan apertures f/1.6, juga perangkat ini akan mengusung peringkat sertifikasi IP68. Dengan begitu, smartphone ini akan bertahan meski terendam air sampai kedalaman 1,5 meter selama 30 menit.

Mengesankan, bukan? 








Unboxing Nokia 2, Smartphone Murah dengan Baterai 4.100mAh



Salah satu smartphone Nokia yang cukup mencuri perhatian adalah Nokia 2. Bagaimana tidak, produk ini hadir dengan nilai yang dimilliki oleh seri ponsel Nokia. Salah satunya adalah daya tahan baterai yang ditawarkan.

"Smartphone ini didukung baterai 4.100mAh yang dapat bertahan hingga dua hari dalam sekali pengisian daya. Hal itu yang menjadi nilai lebih dari smartphone ini," tutur Country Manager HMD Global Indonesia Mark Trundle 

Soal spesifikasi, layar LCD 5 inci Nokia 2 memiliki resolusi 1.280x720 piksel. Smartphone yang dijual seharga Rp 1.499.000 ini dibekali kamera utama 8MP dan kamera depan 5MP.

Performa Nokia 2 sudah ditenagai prosesor Qualcomm Snapdragon 212 dan RAM 1GB. Sementara, memori internalnya sebesar 8GB yang bisa diperluas hingga 128GB dengan kartu MicroSD.

Adapun smartphone ini berjalan di OS Android Nougat yang telah dilengkapi dengan asisten virtual Google Assistant.

Dari sisi desain, Nokia 2 dibalut dengan material solid aluminium pada bodinya yang membuat smartphone ini teruji tahan banting.

Android Nougat

Image result for Nokia 2

Smartphone ini menjalankan OS Android Nougat yang telah dilengkapi dengan asisten virtual Google Assistant. HMD Global juga menjanjikan OS-nya dapat diperbarui ke OS Android Oreo.

Adapun, headphone jack masih dihadirkan sehingga pengguna tidak perlu menggunakan konektor ekstra atau Bluetooth Headphone untuk mendengarkan musik.

Ketersediaan


Nokia 2 hadir dalam tiga pilihan warna seperti pewter/black, pewter/white, dan copper/black.

Awalnya, Nokia 2 hanya tersedia di India. Namun smartphone sudah tersedia secara global sejak pertengahan November 2017.











Adu Kamera iPhone X, Google Pixel 2 dan Galaxy Note 8


Kamera adalah salah satu komponen yang paling diperhatikan ketika membeli smartphone baru.

Sekarang, fitur kamera di smartphone tak hanya sebatas melihat megapixel saja, tetapi juga memperhatikan fitur-fitur lain yang menunjang keindahan foto.

Pada 2018, Apple, Google, dan Samsung merilis flagship smartphone mereka, yaitu Apple iPhone X, Google Pixel 2, dan Galaxy Note 8. Tapi siapa dari mereka yang memiliki fitur kamera yang paling mutakhir?

Berikut ulasannya:


iPhone X


CNET menempatkan iPhone X di urutan pertama dengan skor 9 untuk desain, fitur, dan kamera, dan skor 10 untuk performa.

Untuk informasi, iPhone X juga menjadi iPhone pertama yang menghadirkan fitur pemindaian wajah, FaceID. 

iPhone X memiliki kamera belakang 12MP dan depan 7MP, serta filter warna terbaru. Kamera depan dan belakangnya memiliki stabilisasi citra optik (OIS, Optical Image Stabilization, ) dan lensa cepat untuk mengambil foto keren walau minim pencahayaan.

Dilansir dari situs Apple, dari segi zoom produk ini memberikan kekuatan zoom sebanyak 10 kali untuk foto dan 6 kali untuk video.

Untuk pecinta selfie, iPhone X menghadirkan fitur TrueDepth, dengan fitur Portrait Mode sehingga bagian depan wajah akan tampak detail dan tampak belakang akan tampak blur secara artistik.

Fitur lainnya adalah Portrait Lighting yang diklaim memberikan efek pencahayaan berkualitas studio.

Ada juga fitur Animoji yang menganalisa pergerakan otot di wajah dan bisa memunculkan animoji (emoji hewan lucu) yang menyerupai ekspresi mereka.


Google Pixel 2

Image result for Google Pixel 2

Diketahui, Google Pixel 2 memiliki kamera belakang 12.2MP dan kamera depan 8MP. 

Kekuatan dari kamera Pixel 2 adalah software yang sangat mumpuni, sehingga hasil jepretan kamera depan dapat tampil luar biasa meski tidak memiliki sensor seperti di bagian belakang.

CNET turut mengakui kemampuan pengambilan gambar dan software Pixel 2 yang fantastis. Kamera Pixel 2 dipuji karena dapat beradaptasi dengan lingkungan yang menyulitkan seperti kekurangan cahaya, bayangan, atau latar belakang yang terlalu terang.

Namun sayang, untuk urusan efek Bokeh, iPhone X disebut memiliki efek yang lebih bagus ketimbang Pixel 2.


Samsung Galaxy Note 8

Image result for Samsung Galaxy Note 8

Kamera Galaxy Not e8 disebut 'kuat'dan mengesankan.

Kekuatan smartphone ini terletak pada adanya dual sensor serta OIS yang menghasilkan foto yang stabil meskipun kamera bergoyang.

Dilansir dari situs Samsung, Fitur Bokeh juga menjadi keunggulan Galaxy Note 8, dan para pengguna dapat dengan mudah mengatur latar belakang yang dikenakan efek Bokeh setelah selesai mengambil foto, jadi pengguna tidak perlu repot mengambil ulang foto.

Tangkapan kamera Galaxy Note8 juga amat luas karena kehadiran fitur Dual Capture yang dapat menangkap hal-hal di luar fokus kamera.

Seperti disebutkan sebelumnya, Galaxy Note 8 merupakan smartphone pertama Samsung yang hadir dengan dual kamera sebagai kamera utamanya.

Masing-masing lensa kamera utama memiliki resolusi 12MP (megapiksel), di mana satu lensa wide dengan aperture f1.7 dan lensa tele f2.4 dengan kemampuan optical zoom 2x dan digital zoom 10x.

Tak hanya itu, Samsung juga menyematkan teknologi OIS di kedua lensanya agar kamera Galaxy Note 8 dapat mengambil foto dengan sempurna meskipun dalam keadaan bergerak.

Penggemar selfie juga pasti menyukai Galaxy Note 8 karena ponsel ini memiliki kamera depan yang detail dan terang.

Ada juga kehadiran Food Mode yang membuat jepretan makanan kamu semakin mengundah selera dan wisata kuliner kamu semakin seru.












VivoBook Flip, andalan ASUS di segmen mainstream


Setelah membuka tahun 2018 dengan varian ROG series, ASUS juga menegaskan posisinya di segmen consumer laptop dengan melakukan refresh terhadap jajaran produk mainstream andalannya. Di segmen consumer, untuk awal tahun ini, model yang akan menjadi motor penggerak utama di segmen tersebut adalah produk dari lini ASUS VivoBook.

Ada dua varian model yang kini sudah tersedia luas di pasaran Indonesia. ASUS VivoBook Flip 14 TP410, sebuah laptop lipat dengan ukuran layar 14 inci namun punya body berukuran laptop 13 inci dan ASUS VivoBook S14 S410 yang merupakan laptop ringkas, bertenaga dan sudah menggunakan teknologi terbaru. Keduanya sudah dilengkapi sistem operasi Windows 10.


"ASUS melihat bahwa ke depan, pengguna laptop tak hanya memanfaatkan laptop mereka untuk bekerja di belakang meja. Namun juga melakukan aktivitas lain, termasuk di perjalanan ataupun saat sudah tiba di tujuan," sebut Galip Fu, Country Marketing Manager, ASUS Indonesia.

"ASUS VivoBook Flip 14 TP410 merupakan laptop yang serba bisa dan kami proyeksikan akan menjadi trendsetter di industri," tambahnya dalam keterangan resminya, Jumat (16/2).

ASUS VivoBook Flip 14 TP410 merupakan laptop convertible 14 inci pertama yang memiliki bezel atau bingkai layar sangat tipis. ASUS sendiri menyebutnya dengan NanoEdge bezel yang membuat layar 14 inci resolusi FullHD dapat dipasang dalam frame laptop berukuran 13 inci. Ketebalannya yang tak sampai 2cm dan bobot hanya 1,6Kg.

Sedangkan, Untuk pengguna yang tidak membutuhkan fungsi lipat dari VivoBook Flip 14, ASUS juga menyediakan varian VivoBook S14 S410. Untuk menopang performa, ASUS VivoBook S14 S410 hadir dengan prosesor Intel Core generasi ke-8 atau KabyLake R yakni Core i5-8250U.

"Prosesor seri terbaru ini menawarkan performa hingga 40 persen lebih baik dibandingkan dengan generasi sebelumnya, khususnya saat pengguna memanfaatkan laptop tersebut untuk bekerja pada aplikasi Office," sebut Galip.

Dari sisi grafis, VivoBook S14 juga hadir dengan discrete graphics berbasis Nvidia GeForce MX150 dengan video RAM sebesar 4GB.

"Dengan RAM DDR4 sebesar 8GB serta storage SSD 128GB lengkap dengan harddisk berkapasitas 1TB, laptop berdimensi 32,6 x 22,5 x 1,87 cm ini merupakan 'monster' kecil yang ringkas," tambah Galip. "Demi portabilitas, bobotnya pun hanya sekitar 1,3Kg saja," tambahnya.

Dari sisi harga, ASUS VivoBook Flip 14 TP410 dibanderol dengan harga Rp7.399.000 dan ASUS VivoBook S14 S410 berada diharga Rp11.299.000. 













Advan G2 dan iPhone, serupa tapi tak sama


Advan baru saja merilis smartphone terbarunya, yakni G2. Model produk terbarunya itu, boleh dibilang hampir serupa dengan iPhone. Desain depannya dengan tombol home melingkar, juga dipakai Advan laiknya smartphone besutan Apple itu. Pihak Advan tak menampik benchmark G2 berasal dari produk iPhone.

Product Specialist and Training Development Advan, Edy Supartono, mengungkapkan alasan mengapa Advan menggunakan model desain seperti itu. Kata Edy, terdapat dua alasan konsumen membeli smartphone. Pertama butuh dan yang kedua adalah keinginan. Keinginan ini biasanya cenderung mengharapkan model smartphone yang dimiliki seperti iPhone. Sehingga pihaknya, ingin mengakomodir keinginan penggunanya itu.


"Nah kita ingin orang yang tidak terjawab mimpinya itu bisa memilih option yang agak mirip tapi tak sama dari sisi desainnya," jelasnya saat acara diskusi bersama awak media di Jakarta, Kamis (15/2).

Meski dari sisi desain hampir sama, dilanjutkan Edy, memiliki fungsi yang berbeda dengan iPhone. Seperti tombol home, recent app, dan back. Kemudian dari sisi desain secara keseluruhan G2 dibuat lebih kotak sedangkan iPhone membulat.

"Kami juga membuat sisi-sisi G2 lebih kotak ketimbang iPhone 6 Plus yang tampil membulat," katanya.

Terlepas itu, Advan memiliki fitur, spesifikasi, dan harga yang didesain mampu bersaing dengan kompetitornya. Sisi spesifikasi, Advan G2 disematkan selfie camera 16 MP dan aperture F/2.0. Kemudian, keunggulan dari sisi keamanannya juga menjadi daya tarik yang bisa ditawarkan kepada konsumennya. Advan Secure merupakan security software pengembangan dari IDOS (Indonesia Operating System) yang dibuat oleh Advan sendiri.

Selain itu, Advan G2 juga dilengkapi dengan dapur pacu yang andal untuk memastikan performa yang G2. Ponsel pintar ini dipersenjatai dengan prosesor octa core 1,5GHz serta RAM 3GB dan memori 32GB. Rencananya G2 bakal dibanderol dengan harga Rp 2.499.000.






Ini 6 keunggulan Xiaomi Redmi 5 Plus, terbaik dan termurah!


Xiaomi kini melanjutkan kesuksesannya dengan merilis salah satu smartphone terbaiknya yakni Xiaomi Redmi 5 Plus. Hal ini akan jadi tren yang baik bagi Xiaomi, pasalnya perusahaan asal China tersebut merengkuh sukses di tahun lalu dengan rilisnya berbagai smartphone di segmen papan bawah hingga papan tengah.

Hal ini direalisasikan dengan rilisnya lini Redmi 5 yakni Redmi 5 dan 5 Plus. Namun mari kita lebih fokus di Redmi 5 Plus, sang jagoan papan tengah dengan harga ramah.

Berikut beberapa keunggulan dari Redmi 5 Plus, sebagai pertimbangan Anda untuk merogoh kocek Anda dan membawa smartphone cantik ini pulang.


Kualitas pembuatan yang baik


Jika dilihat sekilas, Anda akan menemukan bahwa Redmi 5 Plus akan mirip dengan Redmi Note 4. Anda tidak salah, terutama jika Anda melihatnya dari belakang. Hal ini karena keduanya mengusung chassis yang sama dengan pita antena yang berada di bagian atas dan bawah.

Paduan bodi metal dan plastik premium juga kembali jadi andalan dari Redmi 5 Plus.

Namun di bagian depan, semua berubah. Kesan tinggi bisa kita dapatkan berkat bezel minim yang kini diusungnya. Terdapat desain kaca 2,5D di bagian samping dengan ujung meruncing yang membuat smartphone ini lebih ergonomis.

Hal ini tentu melanjutkan tradisi Xiaomi untuk membuat smartphone papan tengah yang kokoh dengan kualitas pembuatan yang baik.


Baterai kapasitas raksasa yang hemat


Redmi 5 Plus mengusung baterai berkapasitas 4.000mAh. Ini adalah angka yang besar dan telah menjadi ciri khas smartphone papan tengah Xiaomi. Kapasitas tersebut juga masih mendapat sokongan dari software optimasi baterai dari MIUI serta efisiensi daya yang tentu hadir berkat diusungnya prosesor Snapdragon 625.

Kombinasi tersebut akan membuat smartphone ini menjadi taham lama dan butuh pengisian daya dengan frekuensi tak sering.

Meski demikian, Redmi 5 Plus tidak mengusung fast charging. Hal ini membuat pengisian daya dari 0 ke 100 persen memakan waktu sekitar 2,5 jam.


Performa papan atas


Untuk performa, Xiaomi bisa dikatakan sebagai rajanya. Redmi 5 Plus pun demikian. Meski mengusung chipset yang sudah berumur setahun lebih yakni Snapdragon 625 dengan octa-core, Redmi 5 Plus tetap jadi perangkat yang bisa memberi keseimbangan antara performa dan efisiensi daya. Hal ini sudah lebih dari cukup untuk berbagai aktivitas mobile sehari-hari.

Jika Anda hanya berkutat di browsing, media sosial, atau bahkan pengguna game dengan grafis 3D, semua dapat dikerjakan dengan enteng oleh Redmi 5 Plus.


Layar cerah dan trendy


Salah satu sorotan paling utama dari Redmi 5 Plus, adalah tampilan layarnya. Xiaomi kini mengadopsi tren layar terbaru dengan aspek rasio 18:9, yang kini telah banyak diadaptasi di smartphone papan tengah.

Redmi 5 Plus menampilkan layar dengan resolusi Full HD+, berpanel IPS LCD dengan bentang layar 5,99 inci. Resolusi tersebut berarti 2160x1080 yang punya kerapatan piksel 403 titik per incinya. Menurut Xiaomi sendiri, dibandingkan dengan phablet biasa berukuran 5,5 inci, Redmi 5 Plus akan menawarkan area layar 12,5 persen lebih banyak.

Layarnya pun tak mengecewakan, karena terang dan warnanya cukup jelas dengan kontras yang dalam. Belum lagi akurasi warna yang juga selalu pas. Secara keseluruhan, ini adalah layar yang sangat baik untuk smartphone dengan harga murah.


Kamera


Kamera selalu bukan jadi sisi yang unggul dari Xiaomi. Namun kali ini di Redmi 5 Plus, Xiaomi ingin memperbaikunya. Pasalnya, Redmi 5 Plus memiliki resolusi 12 MP dengan ukuran pixel 1,25 mikrometer. Soal ukuran piksel ini, Xiaomi mengklaim bahwa Redmi 5 Plus akan menghasilkan gambar lebih apik karena smartphone kebanyakan hanya mengusung ukuran piksel 1,22 mikrometer.

Selain itu, bukaan kamera belakang Redmi 5 Plus ini adalah f/2.2, yang akan baik dalam kondisi cukup cahaya. Meski demikian, di kondisi agak gelap, bukaan dengan standar tersebut akan sedikit lebih berjuang dengan noise. Selain noise, tidak adanya stabilisasi juga akan membuat gambar mudah blur di kondisi gelap.

Sementara kamera depan 5 MP dilengkapi LED Selfie-light dengan bukaan f/2.0, serta suhu cahaya 4.500k yang mendukung video selfie.


Harga terjangkau


Dengan spesifikasi, performa dan berbagai fitur tersebut, Redmi 5 Plus hanya dibanderol paling mahal seharga 2,7 juta untuk varian RAM 4GB dengan memori 64GB. Bahkan lebih murah jika Anda membeli dengan kombinasi RAM 3GB dan stoirage 32GB, karena Anda hanya harus membayar sejumlah 2,2 juta Rupiah.

Penjualan Redmi 5 dan 5 Plus akan dimulai pada 22 Februari 2018 pukul 11.00 WIB.











Bikin logo unik, Samsung siapkan kacamata pintar?


Mobile World Congress alias MWC 2018 masih akan digelar sekitar dua pekan lagi. Tapi kita sudah mendengar sedikit banyak hal apa yang akan terjadi di sana.

Semua mata sepertinya bakal tertuju pada acara Samsung yang akan merilis andalan terbarunya, Galaxy S9. Tapi mungkinkah Samsung mencuri acara dengan hal lain selain smartphone terbarunya?

Alasan di balik pertanyaan ini adalah bahwa Samsung telah memasang logo merek dagang baru. Dan sepertinya tidak terkait dengan apapun yang telah kita lihat sejauh ini.

Logo tersebut menyerupai mata manusia yang sedikit miring dan deskripsi yang diajukan cukup menarik. Secara harfiah dikatakan bahwa logo tersebut dapat digunakan untuk 'kacamata pintar' alias smartglass. Namun juga ditambahkan 'kacamata yang memiliki kemampuan penglihatan terkomputerisasi yang terdiri dari kamera/ komputer/ layar untuk menangkap/ memproses/ menampilkan gambar' dan 'perangkat keras komputer untuk menganalisis dan configuring vision-assisting'.

Mungkinkan kita akan melihat 'Gear Blink', sebuah kacamata pintar dari Samsung yang tidak pernah ada wujudnya sejak dulu?

Awalnya kami mendengar tentang kacamata pintar dari Samsung yang bakal diluncurkan pada tahun 2013 lalu saat perusahaan mendapatkan hak paten yang diberikan oleh Kantor Paten Korea. Namun di tahun berikutnya ternyata rumor itu palsu. Dan hingga kini tidak pernah ada lagi kabar mengenai kacamata pintar tersebut. 









Apple akan rilis 3 iPhone baru di tahun ini, salah satunya dibanderol murah


Tidak bisa dipungkiri, untuk analis terbaik di dunia yang berurusan dengan Apple, Ming-Chi Kuo dari KGI Securities, menempati urutan teratas. Analisis dari Kuo selalu lebih dekat dari para analis lainnya untuk semua yang berhubungan dengan Apple. Bahkan untuk ramalannya mengenai apa yang akan dilakukan oleh Apple di masa depan.

Nah, baru-baru ini Kuo mengatakan bahwa Apple akan menjual tiga model iPhone baru di tahun 2018. Ketiganya akan dilengkapi TrueDepth Camera dan menawarkan Face ID, seperti yang dikutip dari Apple Insider (14/2).

Dua di antaranya akan memiliki panel OLED berukuran 5,8inci dan 6,5inci. Masing-masing diyakini sebagai iPhone Xs dan iPhone Xs Plus.

Menurut Kuo, model terakhir yang akan dirilis Apple adalah smartphone dengan layar LCD berukuran 6,1inci dan hanya memiliki satu kamera di bagian belakang. Ini bisa menjadi iPhone 9. Diharapkan menjadi smartphone dengan harga terendah di antara tiga saudara tersebut. Kuo juga mengatakan kepada klien KGI bahwa Apple seharusnya sedikit membebankan keuntungan perusahaan pada iPhone 9 yang dibanderol murah. Menurutnya, iPhone 9 harus menjadi tulang punggung Apple dengan menyokong 50 persen dari pengiriman Apple di paruh kedua tahun ini.









Vivo dan kebiasaan riset inovasinya


Tahun 2018 dibuka oleh Vivo bersama Synaptics dengan menghadirkan fitur pemindai sidik jari bawah layar atau In-Display Fingerprint Technology, menjadikannya sebagai produsen pertama di-dunia yang membenamkan teknologi ini pada smartphone siap produksi. Konsistensi Vivo dalam inovasi fitur ini tentu saja tidak lepas dari tim Riset dan Pengembangan (R&D) independen Vivo yang tersebar di 7 negara.

Mereka pun mengklaim telah mengantongi sertfikasi International Quality System Authentication of ISO9002, serta prosedur inspeksi lainnya secara kontinu, Vivo memastikan 1.600 personil khusus R&D mereka terus menghadirkan rangkaian smartphone berkualitas dengan standar global.

Saat ini, Vivo memiliki 7 pusat penelitian dan pengembangan, yaitu: Beijing, Shenzhen, Hanzou, Nanjing, Chang'an di China, serta San Diego dan Sillicon Valley di Amerika Serikat. Memperkenalkan berbagai fitur pada smartphone V-series, X-series, Y-series di berbagai negara, beberapa inovasi yang telah dihasilkan, seperti: Hi-Fi Audio Chips pada smartphone pertama di-dunia, Peningkatan resolusi kamera depan pada V-series, Teknologi rintisan 5G yang diperkenalkan pada Global TD-LTE Initiative (GTI) Summit 2017, serta Inovasi layarbezel-less 'FullView Display' yang juga dapat dinikmati pada Vivo V7 dan V7+.

Pusat R&D Vivo Hangzhou mengambil peran khusus untuk inovasi pada aspek fotografi smartphone. Terintegrasi dengan pusat R&D di San Diego dan Sillicon Valley, Amerika Serikat, teknologi fotografi yang mencakup algoritma dan aspek fundamental lainnya terus dikembangkan, termasuk untuk V-series yang menjadi seri unggulan Vivo di Indonesia. Salah satu inovasinya adalah smartphone dengan resolusi kamera depan terbesar 24MP, yang telah dibenamkan pada V7+, serta Vivo V7.

Edy Kusuma, Brand Manager Vivo Indonesia menyatakan, sejak awal berdiri pada tahun 2009, inovasi pada kamera, musik, dengan desain stylish telah menjadi fokus Vivo di pasar global, termasuk Indonesia. Dengan target audiens anak muda, inovasi yang kontinuu pun menjadi kekuatan Vivo menghadapi persaingan dipasar smartphone yang semakin sengit.

Mengenai potensi dibukanya pusat riset dan pengembangan Vivo di Indonesia, Edy menyatakan "Saat ini, kita mantapkan dulu basis produksi untuk memenuhi permintaan domestik. Rencana investasi lainnya kedepan, termasuk pengembangan pusat riset dan pengembangan, terus dipertimbangkan."

Edy menambahkan, konsumen Indonesia juga memberikan kontribusi penting bagi pengembangan teknologi dan riset pasar Vivo

"Konsumen Indonesia yang sangat beragam juga menjadi inspirasi, inovasi teknologi apa selanjutnya yang harus dihadirkan Vivo untuk pasar Asia Tenggara," pungkasnya.






Kalahkan merek papan atas dari segi penjualan, Nokia kembali jaya


Nokia mungkin sudah tak memproduksi smartphone lagi karena kini mereknya sudah dipegang HMD. Namun, kini Nokia yang berbasis Android kembali ke masa kejayaannya. Pasalnya, dilaporkan Nokia mengalahkan merek-merek papan atas dari segi penjualan.

Melansir The Verge, analis dari Counterpoint Neil Shah menyebut bahwa Nokia kini telah mengalahkan HTC, Sony, Google, Lenovo, OnePlus, dan beberapa nama lainnya di kuartal liburan akhir 2017 dan awal 2018 ini.

Dari apa yang dilaporkan Tech Radar, angka penjualan Nokia mencapai 4,4 juta unit hanya di kuartal keempat 2017. Angka ini jauh lebih banyak dari penjualan Google Pixel sepanjang tahun.

Meski angka penjualan sedang tinggi-tingginya, namun Nokia masih belum menguasai pasar. Merek Nokia adalah peringkat ke-sebelas dari urutan pasar smartphone dunia, dengan hanya satu persen saja pengguna Nokia di dunia. Tentu pelan tapi pasti, Nokia akan kembali merengkuh kejayaannya seperti dahulu. 








Foxconn akan produksi kamera 8K murah, gandeng raksasa video kamera RED


Mungkin Anda mengenal nama Foxconn sebagai mitra Apple dalam memproduksi iPhone. Namun di masa depan, sepertinya nama Foxconn akan terpampang di kamera video papan atas.

Karena melansir Techcrunch, Foxconn mengumumkan bahwa mereka sedang bekerja sama dengan produsen kamera cinema papan atas RED, untuk memproduksi kamera 8K murah. Tujuan kerjasama ini adalah menurunkan harganya agar jadi terjangkau, serta mereduksi ukuran kamera jadi lebih kecil.

Kamera dengan resolusi 8K tentu tidak seharusnya berharga murah. Hal ini dikarenakan besaran resolusi tak hanya sekedar sensor saja. Bahkan, soal sensor mungkin adalah yang paling sederhana, karena kini smartphone saja sudah bisa merekam dengan resolusi 4K.

Ada lebih banyak hal lain yang harus tersemat di kamera tersebut, mulai dari lensa dengan kaca berkualitas tertinggi, prosesor yang lebih cepat dalam memproses gambar, serta storage yang 10 hingga 20 kali lebih besar ketimbang storage kamera biasa karena tentu video 8K akan jadi file yang besar.

Meski demikian, kamera 8K murah adalah impian dari banyak orang dengan profesi di bindang videografi. Mulai dari para sutradara yang butuh gambar lebih tajam, seniman efek visual yang butuh lebih banyak pixel, serta produser atau kreator konten yang hanya sekedar butuh produksi dengan budget yang ketat.

RED dan Foxconn masih belum menyebut soal harga. Namun kamera ini harusnya lebih murah ketimbang kamera 8K milik Arri atau Panavision yang bisa ratusan juta. 








Samsung Galaxy Note 9 dikabarkan akan mengusung fingerprint layar


Kita sudah banyak mendengar sejak lama jika fitur revolusioner fingerprint bawah layar atau lebih sering disebut fingerprint layar, akan jadi fitur yang segera datang di smartphone papan atas kesayangan kita. Kini fitur tersebut sudah diusung Vivo X20 Plus UD, di mana smartphone asal China tersebut-lah yang pertama mengusungnya.

Namun rumor datangnya fitur ini ke Samsung sudah tak terbendung. Melansir Phone Arena, dirumorkan bahwa fitur fingerprint layar akan diusung oleh Samsung Galaxy Note 9. Sebelumnya Ming Chi-Kuo menyebut rumor serupa. Namun untuk saat ini, rumor ini diperkuat oleh bocoran sketsa tata letak dan konfigurasi fingerprint layar tersebut.


Dalam bocoran tersebut, terlihat bahwa ada fingerprint scanner tepat di layar bagian bahwa. Bentuknya pun lonjong seperti tombol home ikonik Samsung yang akhirnya sudah dibuang di Samsung S8 tahun lalu.

Hal ini tentu menarik pasalnya di Samsung S8, Note 8, serta yang akan hadir S9, Samsung bersikeras meletakkan fingerprint scanner di bagian belakang perangkat. Hal ini tentu mengurangi estetika.







Asus ZenFone 5 bocor, perlihatkan dual kamera depan dan belakang


Zenfone 5 dari pabrikan smartphone asal Taiwan ASUS, direncanakan rilis di MWC 2018 akhir Februari ini. Namun dua minggu sebelum perhelatan tersebut dimulai, gambaran bagaimana rupa dari produk andalan Asus tersebut sudah muncul.

Mengutip Evan Blass di Twitter, sang pembocor yang terkenal akurat memberi bocoran smartphone, Asus ZenFone 5 akan mengusung dual kamera. Tak cuma di bagian belakang, namun juga di depan. Hal ini akan membuat ZenFone 5 akan jadi smartphone dengan 4 kamera.

Zenfone 5 yang diperlihatkan oleh Evan melalui akun Twitternya @evleaks ini, merupakan salah satu varian yakni Zenfone 5 Lite. Asus memang dikenal gemar menelurkan beberapa model dengan spesifikasi berbeda dalam satu ser, dari low-end hingga flagship.


Disebtu bahwa selfie akan lebih jadi prioritas di sini, karena dual kamera selfie ini sama-sama mengusung sensor 20MP. Sementara di kamera belakang, mengusung dua sensor 16 MP.

Dual kamera selfie sendiri sudah banyak mengisi lini smartphone Android papan tengah, dan ASUS sama sekali bukan yang pertama. Nama-nama seperti Vivo V5 Plus, Oppo F3, Huawei P9, hingga Samsung A8, semuanya mengusung dual kamera depan.

Evan Blass juga menyebut bahwa smartphone ini akan mengusung layar FHD+, yang berarti memiliki resolusi 2160 x 1080 dalam rasio 18:9.








Jelang rilis di akhir Februari nanti, Xiaomi Mi Mix 2s menampakkan diri


Beberapa waktu lalu telah dikabarkan bahwa Xiaomi kemungkinan besar akan membawa seri ketiga dari Mi Mix yang dinamakan Mi Mix 2s di ajang MWC (Mobile World Congress) 2018 di Barcelona pada 26 Februari mendatang.

Jelang perilisan tersebut, telah muncul beberapa spesifikasi andalan dari perangkat itu. Namun yang terbaru ada kemunculan wujud dari Xiaomi Mi Mix 2s.

Jika diperhatikan, penampakan Mi Mix 2s ini cukup menarik. Di pemberitaan sebelumnya memang telah dikatakan bahwa perangkat ini akan memiliki layar full-screen yang mana itu berarti bezel-less dengan ukurang layar 5,99inci.

Berkat full-screen itu kita jadi tertarik apakah Xiaomi bakal menempatkan 'notch' menggangu seperti yang ada pada iPhone X? Ternyata tidak! Xiaomi dengan cerdas menempatkan kamera depan di ujung kanan atas dengan letak yang bisa dimaklumi. Mungil 'nangkring' dengan indahnya.

Lantas berapa ya kia-kira harga perangkat ini? Kita akan segera tahu di akhir Februari nanti. 





Huawei P20 bocor, konfirmasi adanya tripel kamera!


Rilisnya flagship Android terbaru keluaran Huawei yang diprediksi akan bernama Huawei P20, ternyata sudah sangat ditunggu-tunggu. Pasalnya berdasarkan rumor yang beredar, P20 akan mengusung desain layar dengan lengkungan hitam atau notch ala iPhone X, serta konfigurasi 3 kamera di bagian belakang.

Makin dekat ke tanggal perilisan yakni 27 Maret, rumor makin santer. Terlebih lagi kini bocoran Huawei P20 sudah nampak wujudnya. Serta benar, dua rumor yang diprediksi muncul tersebut hadir di bocoran ini.

Dari bocoran @onLeaks di Twitter, terkonfirmasi bahwa Huawei P20 akan mengusung desain dengan notch serta tiga kamera di bagian belakang. Namun diprediksi bahwa mungkin Huawei akan merilis berbagai seri P20 dengan tombol home serta tanpa tombol home. Sama seperti yang ditawarkan Huawei Mate 10 dan Mate 10 Pro.

Di bagian atas, terdapat dua elemen yang terlihat yakni blaster infra merah serta headphone jack.

Di bagian belakang, terlihat jelas konfigurasi tripel kamera yang diusung P20. Diprediksi bahwa dua kamera utamanya berfungsi sama dengan kamera Huawei sebelumnya, yakni sensor berwarna atau RGB dan sensor hitam putih atau BW yang akan dipadukan jadi satu gambar dengan kedalaman warna yang luar biasa.

Kamera ketiga masih belum diketahui apa jenisnya, namun pilihannya tentu hanya telephoto untuk hasil foto portrait, atau wide angle untuk hasil foto layaknya action cam. Kita lihat saja.






AGEN JUDI ONLINE




Diberdayakan oleh Blogger.